Recents in Beach

Mengenal Jenis Kontaminan Pada Jamur Tiram

 Assalamualaikum. wr. wb.

Beberapa waktu ini saya mungkin sudah lama tidak update posting lagi, dikeranakan beberapa hal yg mungkin membuat saya tidak sempat untuk menulis lagi. baik pada kesempatan kali ini saya akan memposting jenis-jenis kontaminan yang sering terjadi sesuai permintaan rekan-rekan yang sering mengeluhkan seringnya kontaminan muncul padahal  sudah mengikuti SOP dalam membuat baglog dengan cara yg aseptik pula tetapi kontaminan tidak dapat dihindarkan.

Dalam budidaya jamur tiram sering kali timbul permasalahan yang tidak kita inginkan, diantaranya adalah kontaminasi atau kegagalan pada baglog jamur tiram. Berikut beberapa jenis kontaminasi yg umum menyerang baglog jamur tiram dan cara penanganannya:

1. Trichoderma atau Green mould



Buto ijo atau jamur hijau, biasa kita menyebutnya. Umumnya disebabkan karena pasteurisasi berlebih dan sterilisasi yang tidak sempurna, atau juga dapat disebabkan karena suhu media masih terlalu panas pada saat inokulasi.
Pencegahan dapat dilakukan dengan cara: sterilisasi media dengan sempurna, usahakan baglog sudah cukup dingin sebelum di inokulasi bibit.


2. Mucor atau Black Pin Moulds



Buto ireng, umumnya timbul pada media dengan PH yg terlalu tinggi, atau juga karena serbuk terkena solar.
Pencegahannya dapat dilakukan dengan cara: mengatur PH serbuk gergajian agar sesuai sebelum dilakukan proses logging, lebih selektif dalam pemilihan serbuk gergaji.


3. Neurospora atau Agent Orange


Buto oranye atau jamur oncom, sangat menyukai baglog dengan kadar nutrisi yang tinggi (biasanya > 20%), pemberian nutrisi dari jagung dapat memicu pertumbuhan neurospora. Spora dari Neurospora bersifat thermofilik, yang tetap hidup & tumbuh pada suhu 45-80 C. Pada kondisi lingkungan yang ekstrim spora-nya dapat membentuk kista, itu sebabnya neurospora sangat sulit diberantas.
Solusi :
Buang semua jauh-jauh baglog, F0-F1-F2, yang terkontaminasi atau dicurigai terkontaminasi, barukan semua bahan baku karrna mungkin sudah terkontaminasi spora dari Neurospora spp.
Lakukan Hard Cleaning dengan cara:
Peralatan kultur -> rendam dalam larutan kaporit 2,5% atau bayclean +/- 1 jam , bilas, strerilisasi, baru digunakan. Ganti Nutrisi dengan alternatif lain utk memutuskan siklus penyebaran & pertumbuhan Neurospora spp.

Salam sukses